MIMPI SHOLAT (Menurut Tafsir Islam)

Wahmimpi.blogspot.com - Mimpi yang dianggap sebagai kembang tidur ternyata mempunyai beragam tafsir dan arti lho sobat. Percaya atau tidak, itu tergantung dari penilaian orang dan pribadi diri kita sendiri yakni orang yang mengalami mimpi tersebut.
Arti mimpi itu sendiri juga berbagai macam. Apa yang kita alami saat mimpi ternyata mempunyai arti-arti tersendiri yang menyimpan misteri. Kembali lagi pada diri kita untuk percaya atau tidak

Mimpi sudah lama dipercaya membawa pesan-pesan mistis yang sanggup memberi haluan besar kepada manusia. Mimpi baik, mimpi buruk hanyalah satu dari triliunan takwil, tafsir, personifikasi makna arti dan refleksi dari realitas. Secara psikologi dan spiritual mimpi berguna untuk menautkan masa silam, hari ini dan esok nanti. Sebab, ketika seseorang bermimpi, sewaktu-waktu sukmanya dapat pergi dan putus dari raga. Tuhan tidak mungkin mentransplantasikan sesuatu yang mubazir dan sia-sia termasuk menciptakan mimpi.

Sebagai suara nubuwwah di masa depan, mimpi terkadang mengarahkan jalan sejarah suatu bangsa. Mimpi termasuk wilayah pengalaman pribadi, ia merupakan fenomena universal dan memainkan peranan penting dalam pembentukan kebudayaan manusia. Hampir dapat dipastikan, semua orang pernah bermimpi. Sepanjang catatan sejarah manusia, mimpi dan penafsirannya telah mengilhami orang-orang suci dan para nabi, penyair serta raja-raja, maupun para filosof. Namun tidak semua mimpi adalah benar dan otentik.


BERIKUT TAFSIR / MAKNA / ARTI MIMPI SHOLAT MENURUT TAFSIR ISLAM

Barang siapa yang bermimpi melakukan sholat dengan lurus menghadap ke kiblat, maka berarti orang tersebut dalam petunjuk Alloh dan sunnah Rosululloh. Demikian itu apabila dia menyempurnakan rukuk, sujud dan khusyuknya. Karena sholat itu merupakan suatu kontak bathin dengan Alloh ‘Azza wa Jalla dan sekaligus sholat merupakan tiang agama. 

Lalu siapapun yang bermimpi melihat kepada sholatnya yang kurang maka tandanya dia adalah orang yang kurang ta’at dalam melaksanakan kewajiban agamanya, menurut kadar apa yang dimimpikannya.

Barangsiapa yang bermimpi bahwa dirinya tidak mengetahui kiblat maka dapat sebagai pertanda dalam kebingungan agamanya dan kesesatannya. 

Dan barang siapa yang memimpikan dirinya melakukan sholat lebih daripada biasanya, maka dia telah mencela terhadap sesuatu dari rukun-rukun islam.Atau dia meragukan dalam islam.


Barang siapa yang bermimpi bahwasanya dia melakukan sholat menghadap ke arah timur, maka sesungguhnya dia telah terjerembab ke dalam golongan Qodariyah ( bukan qodiriyah , salah satu macam dari aliran sufi ). Dan jika sholatnya menghadap ke arah barat, maka dia telah terjerumus ke dalam aliran jabariyah ( hal ini bagi orang yang tidak berarah kiblat barat atau timur )
Sebagai alasan tersebut adalah karena arah timur adalah kiblat orang-orang nasrani dan arah barat adalah kiblat orang-orang yahudi

Sedemikian pula jika dia bermimpi bahwasanya dirinya berpindah agama orang yahudi atau nasrani atau majusi maka dia bersegera membuat kesusahan mereka dan dia memang orang yang mereka sukai.

Jika dia bermimpi sesungguhnya dirinya menyembah kepada berhala, maka sebagai pertanda dia seorang pendusta terhadap Alloh SWT dan ucapannya yang senantiasa batal. Dan kadang-kadang dapat dita’birkan dengan orang yang suka membiasakan minum arak atau biasa melakukan maksiat. 


Lalu jika berhala itu berupa perak maka takwilnya adalah dia suka berhampiran dengan perbuatan maksiat atau suka berkata batal terhadap wanita. Jika berhala itu berupa emas maka dia akan melihat sesuatu yang dibenci dan menyebabkan emosionil dalam urusannya. Jika berhala itu dari kayu berarti dia berhampiran dengan lelaki yang jahat dalam agamanya. Jika berhala terbuat dari besi atau tembaga maka dia mencari kemewahan materi.

Lalu seandainya dia bermimpi menyembah kepada api,maka ta’birnya adalah dia akan menjadi syaithon dalam urusan agamanya. Dan jika apinya itu tidak bergejolak, maka dia mencari harta yang harom.

Jikalau seseorang bermimpi mengimami sholat dari segolongan manusia, maka dia akan menjadi pimpinan yang mengatur sekelompok manusia serta berlaku adil dalam kepemimpinannya.

Hal ini jika dia menghadap lurus ke arah kiblat, jika tidak lurus maka berarti kepemimpinannya menyeleweng dan zholim.


CATATAN / NOTE
Sebahagian dari mimpi yang kita alami mungkin adalah mainan tidur (gangguan syaitan). Bergantung kepada waktu kita tidur dan kebiasaanya mimpi yang benar selalu berlaku apabila keadaan kita tidur dengan nyenyak terutama 1 jam selepas lena tidur sehingga sebelum waktu subuh. Setiap perkara yang berlaku, berserahlah kepada Qada dan Qadar kerana Allah SWT lah yang maha mengetahui.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : MIMPI SHOLAT (Menurut Tafsir Islam)